Pra Konferensi Perempuan HKBP 2019 Serukan Pembebasan untuk Kaum Tertindas

oleh -

JAKARTAPEDIA.id – Seruan pelayanan dan pembebasan terhadap kaum lemah dan tertindas terdengar pada Pra Konferensi Perempuan Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) 2019 yang digelar di Gedung Sopo Marpikir, Cakung, Jakarta Timur, Minggu (12/5/2019). Kemudian dilanjutkan di Wisma Kinasih, Sukabumi, Jawa Barat.

Dalam khotbahnya pimpinan HKBP, Ephorus Darwin Lumban Tobing mengatakan perempuan HKBP harus berperan dalam memberitakan kabar baik kepada orang-orang miskin, orang-orang yang tertindas dan yang terpenjarakan agar terbebaskan.

“Kita dipanggil untuk melihat ke sekeliling kita, ke lingkungan kita yang membutuhkan pertolongan karena itulah panggilan pelayanan Tuhan Yesus kepada kita,” kata Ephorus.

Ephorus mengingatkan, sering kali kita manusia terlalu asyik meningkatkan kesejahteraan kita, meningkatkan kemampuan diri kita sampai lupa berbagi kepada orang lain yang membutuhkan pertolongan sebagai ucapan syukur atas berkat yang Tuhan berikan.

“Orang yang tak tahu mengucap syukur akan selalu merasa kurang. Sudah punya motor, lihat tetangga naik mobil ingin punya mobil, sudah punya mobil ingin punya helikopter. Selalu merasa miskin karena melihat orang lain melebihi dirinya,” jelasnya.

Diketahui, Pra Konferensi Perempuan HKBP mengangkat tema “Patupa Ulaon Parasinirohaon tu Angka na Pogos” (Menyampaikan Kabar Baik Kepada Orang-orang Miskin dan Tertindas), Lukas 4 : 16-20 dan sub tema: “Perempuan HKBP semakin terpanggil untuk melayani Orang-orang miskin dan tertindas di tengah-tengah gereja dan lingkungan sekitar”.

Sementara itu, Ketua Panitia Pra Konferensi Perempuan HKBP 2019, Sri Rama Butarbutar, SE, M.Si mengatakan Pra Konferensi ini diikuti oleh Punguan Parompuan Distrik (PPD) HKBP dari berbagai distrik yang ada se-Indonesia dan luar negeri. Pra Konferensi digelar dari Minggu hingga Selasa (12-14 Mei 2019).

“Acara pembukaan sidang di Sopo Marpikir, Jakarta dilanjutkan di Wisma Kinasih, Sukabumi, Jawa Barat. Yang hadir di acara pembukaan ini sekitar 1000 orang dari berbagai perempuan distrik, undangan dan pengisi acara, sedangkan untuk persidangan pra konferensi di Wisma Kinasih, Sukabumi ada sekitar 400 peserta,” kata mantan Hakim Pengadilan Pajak ini.

Menurut Sri Rama, Pra Konferensi ini bertujuan untuk mempersiapkan materi konferensi perempuan HKBP yang akan digelar tahun depan (Juli 2020).

“Jadi saat konferensi nanti segala sesuatunya sudah siap, baik persiapan panitia, persiapan sarana prasaran dan perlengkapan yang dibutuhkan hingga materi persidangan yang akan diputuskan,” jelasnya.

Tampak hadir dalam pembukaan Pra Konferensi tersebut, Ephorus HKBP, Pdt, Dr, Darwin Lumban Tobing, Sekjend HKBP Pdt, Dr, David Sibuea, Kepala Departemen Koinonia Pdt, Dr, Tonggo Sitinjak, Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI), Pdt, Dr, Henriette Hutabarat Lebang, Sekum PGI Pdt, Gomar Gultom, M.Th dan perempuan PGIW DKI Jakarta.

Pembukaan Pra Konferensi Perempuan HKBP 2019 dimulai sejak pukul 15.00 WIB hingga 18.00 WIB, usai acara, para peserta yang akan mengikuti sidang Pra Konferensi langsung berangkat ke lokasi persidangan di Wisma Kinasih, Sukabumi dengan menggunakan rombongan bus. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *