Gubernur Pramono Dorong Inovasi dan Kolaborasi Perkuat Industri Ritel di Jakarta

oleh -
Gubernur Pramono saat menghadiri Council of Asia Shopping Centres (CASC) - Conferences 2025. (ist/bj)

JAKARTAPEDIA.co.id – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengajak para pelaku industri ritel serta sektor MICE ( Meetings, Incentives, Conventions, and Exhibitions ) untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dalam menjadikan Jakarta sebagai kota global yang kompetitif.

Hal ini disampaikan Pramono pada acara Council of Asia Shopping Centers (CASC) – Conferences 2025 di Hotel Fairmont Jakarta, Kamis (25/9/2025).

Forum ini diselenggarakan untuk memperkuat kolaborasi antarpelaku ritel nasional dan internasional, termasuk para anggota CASC dari berbagai negara.

“Saya mengajak para pelaku ritel, pusat belanja, dan sektor MICE untuk terus berinovasi dalam menciptakan pengalaman yang berkesan, membangun destinasi gaya hidup, serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional di tengah persaingan, termasuk dengan perdagangan digital,” ujarnya.

Pramono juga menyoroti peran penting industri ritel yang tidak hanya sebagai tulang punggung ekonomi, tetapi juga sebagai ruang interaksi dan citra sebuah kota.

“Ritel bukan hanya soal transaksi ekonomi, melainkan juga tentang membangun destinasi yang menghadirkan pengalaman, ruang interaksi, dan citra sebuah kota,” katanya.

Lebih lanjut Pramono menyampaikan, Jakarta menunjukkan peran signifikannya dalam perekonomian nasional. Pada triwulan II tahun ini, Jakarta menyumbangkan 16,61 persen terhadap perekonomian nasional, dengan pertumbuhan positif sebesar 5,18 persen (year-on-year), melampaui pertumbuhan nasional yang berada di angka 5,12 persen.

Sektor perdagangan besar dan eceran menjadi kontributor utama dengan kontribusi sebesar 18,14 persen terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jakarta.

Sektor ini berperan penting dalam menggerakkan perekonomian, menarik investasi, mendorong industri kreatif, serta memperkuat daya saing kota.

Sepanjang tahun 2025, Jakarta menjadi tuan rumah berbagai acara MICE berskala internasional, mulai dari Jakarta International Investment, Trade, Tourism and SMEs Expo (JITEX), Jakarta International Collaboration Expo (JICE), Festival Jakarta Great Sale, hingga Jakarta International Marathon.

Selama empat hari penyelenggaraan, JITEX 2025 mencatat transaksi lebih dari Rp14,3 triliun, mencakup B2B, B2C, Pasar Murah, dan P3DN.

Sementara itu, Festival Jakarta Great Sale 2025 meraih transaksi lebih dari Rp15,9 triliun dalam empat minggu pelaksanaan, dengan peningkatan pengunjung sebesar 30 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Angka ini lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai Rp14 triliun.

“Pencapaian ini menunjukkan potensi besar industri retail dan MICE dalam menjadikan Jakarta sebagai kota global yang kompetitif,” ucap Pramono.

Menurut Pramono, keduanya saling menopang dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan menegaskan bahwa Jakarta adalah kota yang ” Nice for MICE “.

Dalam kesempatan ini, Gubernur memberikan apresiasinya kepada Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) atas peran besarnya mendukung pertumbuhan industri ritel Indonesia.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berkomitmen untuk mengadakan kolaborasi terbuka, termasuk menjadi tuan rumah berbagai acara internasional lainnya.

“Selamat mengikuti Council of Asian Shopping Centers Conference 2025. Semoga konferensi ini memperkuat kemitraan lintas negara dan membawa manfaat luas bagi masyarakat serta perekonomian daerah maupun nasional,” tandas Pramono. (ist/bj)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *